Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Kolaborasi lintas sektor kunci keberhasilan MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-08 03:29:08【Resep】146 orang sudah membaca
PerkenalanPekerja mengemas produk daging ikan untuk didistribusikan ke Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG)

Tangerang (ANTARA) - Tenaga ahli direktorat promosi dan edukasi gizi Badan Gizi Nasional (BGN) Anyelir Puspa Kemala mengangakan kolaborasi lintas sektor merupakan kunci keberhasilan program Makan Bergizi Gratis yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.
"Sinergi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat menjadi kunci agar MBG berjalan optimal dan berkelanjutan,” kata Anyelir Puspa Kemala dalam keterangannya di Tangerang, Banten, Sabtu.
Ia mengangakan sinergi para pemangku kepentingan mulai dari pemerintah pusat, lembaga legislatif dan masyarakat menjadi hal penting dalam menyukseskan program MBG di seluruh wilayah Indonesia.
Apalagi program MBG merupakan program prioritas pemerintah yang menyasar berbagai kelompok sasaran mulai dari peserta didik PAUD hingga SMA, serta kelompok non-didik seperti balita, ibu hamil, dan ibu menyusui.
Tujuannya adalah meningkatkan kualitas gizi masyarakat dalam menurunkan angka stunting serta membangun sumber daya manusia (SDM) unggul menuju Generasi Emas 2045.
"MBG menjadi salah satu fondasi kuat menuju generasi bangsa yang berkelanjutan," katanya.
Baca juga: BGN tugaskan 5.000 juru masak profesional untuk bina SPPG
Anggota Komisi IX DPR RI Tubagus Haerul Jaman menambahkan MBG bukan sekadar kegiatan pemberian makanan, tapi langkah strategis membangun fondasi generasi Indonesia yang sehat dan berdaya saing.
Program Makan Bergizi Gratis memiliki peran penting dalam menekan angka stunting sekaligus meningkatkan kualitas generasi mendatang. Kunci utamanya adalah konsistensi dalam memberikan nutrisi bergizi kepada anak-anak sejak usia dini.
“Jika kita ingin melahirkan generasi unggul, maka gizi adalah fondasi utamanya. Dari sinilah masa depan bangsa kita dibangun.” kata dia.
Staf Administrasi DPR RI Ahmad Sanukri menyoroti pentingnya pemahaman masyarakat tentang arti makan bergizi. Ia juga mengajak masyarakat untuk aktif mendukung implementasi MBG di tingkat lokal.
“Makan bergizi bukan berarti makan sampai kenyang, tapi memastikan anak-anak mendapatkan asupan bernutrisi seimbang agar tumbuh sehat, kuat, dan cerdas,” katanya.
Baca juga: Polres Banjar siapkan posko untuk siswa korban keracunan MBG
Suka(22)
Artikel Terkait
- Minum air hangat vs air dingin: Mana yang lebih baik untuk kesehatan?
- Pemkot Palu: Penerapan standar MBG solusi hindari keracunan makanan
- Pemkot Kediri evaluasi perbedaan data penerima MBG
- Penulis "I Want to Die But I Want to Eat Tteokbokki" meninggal dunia
- 35.000 paket bantuan Indonesia untuk Palestina telah diterima warga
- Menemukan Shanghai tempo dulu di Jakarta Pusat
- Kemendag buka akses ekspor kuliner Indonesia ke lima negara
- Pemkot Palu: Penerapan standar MBG solusi hindari keracunan makanan
- Wamendukbangga bagikan MBG untuk balita dan ibu hamil di Tanjungpinang
- Hari Pangan Sedunia, bergandengan tangan membangun pangan
Resep Populer
Rekomendasi

Resep nasi goreng buah naga yang tinggi nutrisi

SPPG Yayasan Kemala Bhayangkari Polres Pidie siap layani program MBG

SPPG Margomulyo andalkan pasokan petani dan usaha lokal untuk MBG

MU diimbangi Nottingham Forest 2

Pemkab Jayapura: Program MBG harus menjangkau semua masyarakat

Pemprov Sumut turunkan tim tangani dugaan keracunan MBG di Toba

Refleksi Hari Pangan Sedunia, "Berilah kami makanan secukupnya"

Temuan baru ketahanan ragi dukung rencana penjelajahan Mars